Cetak SDM Unggul, Kementan Siapkan Skema Kompetensi Mahasiswa

01 November 2024Rivan

KOTA BATU. Kementerian Pertanian (Kementan) melakukan investasi besar pada peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM). Salah satunya dengan memfasilitasi mahasiswa Politeknik Pembangunan Pertanian Yogyakarta Magelang (Polbangtan YOMA) untuk mendapatkan sertifikasi kompetensi.

Polbangtan YOMA terus berupaya menyiapkan skema kompetensi yang relevan dengan program studi yang ditempuh mahasiswa. Sekaligus dibutuhkan oleh lapangan pekerjaan.

Di tahun 2024, Polbangtan YOMA bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu telah menyelenggarakan 4 kegiatan pelatihan untuk meningkatkan kompetensi mahasiswa. Yakni Pelatihan Kesehatan Hewan, Pelatihan bidang Butcher, Pelatihan Formulator Pakan, dan Pelatihan Supervisor Farm Unggas Pedaging.

Pelatihan ini menjadi salah satu syarat yang harus dipenuhi mahasiswa untuk mengikuti sertifikasi kompetensi. Kementan memastikan lulusan Polbangtan/PEPI mempunyai kualitas prima sesuai bidangnya.

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman dalam berbagai kesempatan mengatakan SDM menjadi tulang punggung penggerak pembangunan pertanian. Karenanya sudah seharusnya SDM pertanian memiliki kualitas yang mumpuni.

“Empat kunci yang perlu dipegang teguh agar SDM kita menjadi mumpuni, di antaranya ialah bekerja yang terbaik, fokus, cepat, dan berorientasi hasil”, sebut Mentan Amran.

Senada, Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP), Idha Widi Arsanti menyebut SDM memegang peran yang sangat penting dalam perkembangan pertanian. Sebab menjadi faktor utama dalam peningkatan produktivitas dan ketahanan pangan.

Petingnya peran SDM inilah, Polbangtan YOMA harus memastikan penyiapan SDM melalui rangkaian peningkatan kompetensi berjalan dengan efisien. Untuk itu, Ketua Jurusan Peternakan beserta Ketua Penjaminan Mutu dan tim pelaksana Polbangtan YOMA melakukan evaluasi pelaksanaan pada Jumat (1/11/2024).

Ketua Jurusan Peternakan Polbangtan YOMA, Sumaryanto berharap evaluasi ini bisa memperbaiki pelaksanaan pelatihan di tahun yang akan datang. Serta, memberi nilai tambah bagi mahasiswa.

“Kami mencari skema kompetensi yang benar – benar dibutuhkan. Sehingga mereka dapat menggunakannya setelah lulus”, tutur Sumaryanto.

Ia mengatakan bahwa pelatihan telah memberikan manfaat positif bagi mahasiswa. Ia menyebut mahasiswa lebih termotivasi dan menggunakan keterampilan yang diperoleh selama pelatihan untuk berwirausaha.

Ditambahkan oleh Ketua Penjaminan Mutu Polbangtan YOMA, Yudiani Rina Kusuma, skema kompetensi harus berangkat dari profil yang diinginkan dari lulusan.

“Skema kompetensi harus sesuai dengan program studi. Harus matching. Agar selaras dengan goalnya.” jelas Rina.

Lutfia Hanim Mufida, Tim Kelompok Program dan Evaluasi BBPP Batu menyambut baik upaya Polbangtan YOMA untuk memberikan umpan balik atas pelatihan yang diselenggarakan BBPP Batu.

“Ini adalah upaya kita bersama untuk mencetak SDM unggul di bidang pertanian dan peternakan,”pungkasnya. (os)

Jl. Magelang – Kopeng KM.7 - Magelang, Jawa Tengah
Kotak Pos 152 , Kode Pos 56101
(0292) - 364188
(0293) – 313032
Jam layanan : Senin - Kamis, Jam 7.30 - 16.00 WIB
Jam layanan : Jumat, Jam 7.30 - 16.30 WIB
© Copyright 2024- POLBANGTANYOMA - All Rights Reserved
Translate »
chevron-down