STPP MAGELANG| Magelang| 22 Maret 2017, Setiap daerah memiliki ciri khas dalam adat istiadatnya. Seperti halnya Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian (STPP) Magelang yang memiliki cara unik dalam turut serta memperingati hari jadi kota Mungkid Kabupaten Magelang, yang dilaksanakan di Lapangan Upacara STPP Magelang pada hari Rabu (22/03). Puluhan Dosen dan Karyawan memakai pakaian adat Jawa Apel Pagi yang dilaksanakan bersama seluruh mahasiswa di STPP Magelang untuk menyambut puncak peringatan hari jadi Kota Mungkid ke-33 sebagai Ibukota Kabupaten Magelang.
Sepanjang jalannya Apel Pagi tersebut, juga berlangsung dengan menggunakan Bahasa Jawa. Sontak membuat kebingungan bagi kebanyakan mahasiswa yang notabene berasal dari luar Jawa. Selain itu pula, bahasa jawa yang digunakan juga bukan bahasa Jawa sehari-hari, namun menggunakan bahasa krama inggil.
Ir. Margono, M.M., selaku pembina Apel Pagi mengatakan, peringatan HUT Kota Mungkid tahun ini merupakan momentum yang bertepatan dengan hari purna tugas beliau. Sehingga banyak pesan dan kesan yang disampaikan oleh dosen senior di STPP Magelang tersebut. Beliau berpesan, tahun yang akan datang harus lebih baik untuk mewujudkan STPP Magelang menjadi pencetak pionir-pionir muda dalam hal penyuluhan peternakan dan wirausahawan.
"Tahun 2017 kita melibatkan mahasiswa dalam pendampingan Upaya Khusus Sapi Indukan Wajib Bunting (UPSUS SIWAB), sehingga diharapkan kita bisa ikut serta mensukseskan upaya pemerintah dalam memenuhi kebutuhan daging secara nasional oleh para peternak sapi” ungkapnya.
Keberhasilan dari program SIWAB di tentukan 10 tahun yang akan datang, dan kegiatan tersebut tidak dapat dilakukan oleh mahasiswa dan pemerintah semata, namun harus mendapat dukungan dari berbagai komponen masyarakat khususnya peternak dan inseminator di masing-masing wilayah kerja.
Sementara itu Ir. Margono, M.M., dalam pesannya yang terakhir kepada seluruh mahasiswa agar selalu giat dalam belajar dan menuntut ilmu baik itu yang diperoleh dari praktikum maupun teori yang diberikan oleh dosen di STPP Magelang. Beliau juga mengapresiasi pelaksanaan apel Pagi dengan mengadopsi konsep tradisional oleh para dosen dan karyawan pada hari jadi Kota Mungkid yang ke-33, serta diharapkan bisa lebih baik dari sebelumnya. SELAMAT HARI JADI KOTA MUNGKID YANG KE 33 TAHUN, SEMOGA TERUS GEMILANG.
(Penulis: Kusworo FB & Rahmah R-UKM_Rumah_Inovasi)