III.Penataan Sistem Manajemen SDM
Indikator:
a.Perencanaan kebutuhan pegawaisesuai dengan kebutuhan organisasi
- Menerapkan rencana kebutuhan pegawai yangmengacu kepada petajabatan dan hasil analisis beban kerja;
- Menerapkan monitoring dan evaluasi terhad prencana kebutuhan pegawai diunit kerjanya.
b.Pola Mutasi Internal
- Penyusunan kebijakan pola mutasi internal
- Penerapan kebijakan pola mutasi internal
- Monitoring dan evaluasi ataskebijakan pola mutasi internal
c.Pengembangan Pegawai BerbasisKompetensi
- Penganggaran kegiatan pengembangan profesi (Diklat);
- Monitoring dan evaluasi ataskegiatan pengembanganprofesi;
d.Penetapan Kinerja Individu
- Penerapan penetapankinerjaindividu
- Penetapam kinerjaindividu sesuai dengan indicatorkinerjalevel diatasnya;
- Penetapan kinerjaindividu dilakukan secara periodic;
- Hasilpenilainankinerjaindividutelahdilaksanakan/diimplementasikanmulaidari penetapan, implementasi dan pemantaua
e.Penegakan Aturan Disiplin/KodeEtik/Kode Perilaku Pegawai
- Penerapan aturan disiplin/kode etik/kodeperilaku pegawai
f.Sistem Informasi Kepegawaian
- Pemutakhiran informasi kepegawaiandilakukan secara berkala.
Target:
- Meningkatkan ketaatan terhadap pengelola SDM aparatur pada masing-masing Zona Integritas menuju WBK/WBBM;
- MeningkatakantransparasidanakuntabilitaspengelolaanSDMaparaturpadamasing- masing Zona Integritas menuju WBK/WBBM
- Meningkatkan disiplinSDM aparatur pada masing-masing Zona Integritas menuju WBK/WBBM
- Meningkatkan efektivitasmenajeman SDM aparatur pada Zona Integritas menuju WBK/WBBM
- Meningkatkan profesionalismeSDM aparaturpadaZonaIntegritasmenuju WBK/WBBM
IV.Penguatan AkuntabilitasKinerja
Indikator:
a.Keterlibatan Pimpinan
- Pimpinan terlibatsecaralangsungdalam penyusuanan perencanaan;
- Pimpinan terlibatsecaralangsungdalam penyusuanan penetapan kinerja;
- Pimpinan memantau pencapaian kinerjasecara berkala.
b.Pengelolaan AkuntabilitasKinerja
- Penyusuanan dokumen perencanaan;
- Dokumen perencanaan berorientasi hasil;
- Penetapan indikatorKinerjaUtama(IKU);
- Indikatorkinerja memilikikriteria SMART;
- Penyusuan Laporan kinerja;
- Peningkatan kapasitasSDM yang menanganiakuntabilitaskinerja;
Target:
- Meningkatakan kinerja padaSTPP Magelang
- Meningkatkan akuntabilitasinstansi pemerintah.